Saturday, March 02, 2013

#UdahPutusinAja

Are you familiar with the title of this posting, #UdahPutusinAja? I bet YOU ARE! hehe #superexcited.

#UdahPutusinAja adalah hashtag yang dipopulerkan oleh Ustad Felix Siauw, seorang mualaf yang hingga kini aktif dalam dunia dakwah. Beliau bahkan telah menerbitkan buku berjudul sama pada Februari kemarin, "Udah Putusin Aja!". Ya, di bulan Februari yang identik dengan sesuatu berinisial 'V' itu.

cover buku Udah Putusin Aja! (google)

Bewew sendiri belum pernah membaca buku itu. Cuma melihat sekilas di musola entah punya siapa, that's it. Cuma melihat sekilas di kelas, ada teman yang memegang buku itu. Dan entah kenapa, Bewew jatuh cinta. Nggak hanya pada bukunya, tapi juga pada keberanian dakwah seorang muslim di tengah carut marutnya kehidupan muslim Indonesia, dimana pacaran bahkan sudah bukan hal asing lagi. Bahkan telah hadir istilah-istilah semacam 'pacaran islami', yang seharusnya nggak ada sama sekali dalam Islam.

aku pacaran untuk berdakwah padanya kok | "ngarang lagi, dakwahmu belum tentu sampai, maksiatmu pasti" #UdahPutusinAja 

berat mutusin | "semakin berat engkau tinggalkan maksiat untuk taat, Allah akan beratkan pahalamu :)" #UdahPutusinAja 

lelaki, coba pikir, senangkah bila engkau menikah lalu ketahui bahwa istrimu mantan ke-7 laki-laki berbeda? #UdahPutusinAja 


wanita, coba pikir, inginkah berkata pada suamimu pasca akad kelak "aku menjaga diriku utuh untukmu, untuk hari ini :)" #UdahPutusinAja 


kasian dia diputusin, aku sayang dia | "putusin itu tanda sayang, kamu minta dia untuk taat sama Tuhannya, betul?" #UdahPutusinAja 


jaman sekarang nggak pacaran itu aneh | “Rasul kata pengikutnya di akhir zaman juga orang2 aneh, berbahagialah dan #UdahPutusinAja


pacaran itu bikin semangat belajar | "semangat belajar maksiat?" #UdahPutusinAja 


Mengharapkan punya pacar yang shaleh/shalehah itu mustahil, karena orang yang shaleh/shalehah itu ga akan pacaran. #UdahPutusinAja



beberapa ilustrasi dari account twitter ilustrator buku 'Udah Putusin Aja!', @benefiko






Dan dakwah 'Udah Putusin Aja' ini banyak menyadarkan Bewew bahwa jalan dakwah kita sebagai muslim itu masih panjang. Masih banyak peer bagi muslim. Masih banyak urgensi bagi kita untuk berbenah dari keterpurukan generasi muslim. Masih banyak tali silaturahim yang harus disambung. Masih banyak umat yang harus kita persatukan agar kelak, kita, muslim, tidak sekadar laksana buih di lautan, yang jumlahnya amat banyak namun saling terpisah satu sama lain.

Tidak. Sungguh tidak. Karena satu yang Bewew yakini, bahwa dakwah itu tidak bisa sendiri-sendiri.